Spearmint Peptide merupakan salah satu kandungan utama Hikari AFC Jepang yang diekstrak dari tanaman Mentha spicata L. atau spearmint. Kandungan ini semakin mendapatkan perhatian dalam dunia penelitian kesehatan karena potensinya yang luar biasa untuk mendukung fungsi otak dan mata. Ekstrak spearmint ini mengandung peptida dengan efek antioksidan dan anti-inflamasi yang sangat kuat. Lalu, bagaimana sebenarnya spearmint bisa membantu otak dan mata kita tetap sehat? Berikut penjelasannya.

Peran Spearmint Peptide dalam Meningkatkan Fungsi Kognitif
Seiring bertambahnya usia, banyak orang mengalami penurunan fungsi kognitif, yang sering kali memengaruhi memori dan kemampuan berpikir. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa ekstrak spearmint, khususnya peptida yang dikandungnya, bisa menjadi solusi alami untuk membantu meningkatkan fungsi otak.
- Peningkatan Memori dan Fungsi Kognitif
Dalam sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal Nutrients, ekstrak spearmint yang kaya akan peptida telah terbukti dapat meningkatkan memori dan kemampuan kognitif pada orang dewasa yang lebih tua. Peserta yang mengonsumsi 900 mg ekstrak spearmint setiap hari selama 90 hari mengalami peningkatan sebesar 15% dalam memori kerja mereka, dan 9% dalam akurasi memori spasial. Ini menunjukkan bahwa konsumsi rutin spearmint bisa membantu mengatasi gangguan memori yang terkait dengan usia. - Neuroproteksi: Melindungi Sel-Sel Saraf
Selain meningkatkan fungsi kognitif, peptida spearmint juga memiliki sifat neuroprotektif, yang berarti mampu melindungi sel-sel saraf dari kerusakan. Peptida ini bekerja sebagai antioksidan dan anti-inflamasi, melindungi otak dari stres oksidatif. Stres oksidatif diketahui sebagai salah satu penyebab utama penurunan fungsi otak, terutama di area hippocampus yang berperan penting dalam memori dan pembelajaran. - Peningkatan Neurotransmiter Otak
Pada tikus, penelitian menunjukkan bahwa ekstrak spearmint membantu memodulasi neurotransmiter otak. Neurotransmiter adalah zat kimia yang memfasilitasi komunikasi antara sel-sel saraf, dan perubahan pada neurotransmiter ini bisa berdampak langsung pada peningkatan fungsi kognitif.
Peran Peptida Spearmint dalam Melindungi dan Merawat Mata
Selain untuk otak, spearmint juga memiliki potensi luar biasa dalam menjaga kesehatan mata. Hal ini terutama berhubungan dengan perlindungan sel-sel penting di retina dan kemampuan spearmint untuk mengurangi peradangan dan kerusakan oksidatif di mata.
- Perlindungan Sel Ganglion Retina (RGC)
Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa ekstrak spearmint mampu melindungi sel ganglion retina (RGC), yaitu sel-sel penting di retina yang berperan dalam mengirimkan sinyal visual dari mata ke otak. Pada model tikus dengan glaukoma, pemberian ekstrak spearmint secara signifikan meningkatkan kepadatan sel RGC serta memperbaiki respons elektroretinogram (ERG), yang berkaitan dengan fungsi retina. - Efek Antioksidan dan Anti-Inflamasi
Sama seperti di otak, spearmint menunjukkan efek antioksidan yang kuat di mata. Ini membantu melindungi jaringan mata dari kerusakan oksidatif dan peradangan, yang sering kali menjadi penyebab berbagai gangguan penglihatan. Peradangan kronis pada mata dapat menyebabkan kerusakan sel-sel retina, dan di sinilah peptida spearmint bisa membantu. - Peningkatan Faktor Neurotrofik
Salah satu efek menarik dari ekstrak spearmint adalah peningkatan kadar faktor neurotrofik seperti BDNF (Brain-Derived Neurotrophic Factor) dan NGF (Nerve Growth Factor) di retina. Faktor-faktor ini sangat penting untuk kelangsungan hidup dan fungsi sel-sel saraf di mata, sehingga membantu melindungi mata dari kerusakan lebih lanjut.

Spearmint dan Glaukoma
Walaupun penelitian masih dalam tahap awal, spearmint menunjukkan potensi sebagai terapi pendukung untuk kondisi seperti glaukoma. Meskipun ekstrak spearmint tidak mempengaruhi tekanan intraokular (yang merupakan faktor utama dalam glaukoma), sifat neuroprotektifnya memberikan harapan baru dalam melindungi sel-sel saraf di mata dari kerusakan lebih lanjut akibat penyakit ini.
Cara Kerja Spearmint Peptide
Efek menguntungkan dari peptida spearmint pada otak dan mata sebagian besar berkaitan dengan kandungan polifenol, terutama asam rosmarinat yang terdapat dalam spearmint. Polifenol ini bekerja melalui beberapa mekanisme utama:
- Aktivitas Antioksidan
Peptida spearmint memiliki aktivitas antioksidan yang kuat, yang melindungi sel-sel otak dan mata dari kerusakan akibat radikal bebas. - Modulasi Peradangan dan Stres Oksidatif
Spearmint juga memengaruhi jalur sinyal seluler yang terkait dengan peradangan dan stres oksidatif, dua faktor utama yang mempercepat kerusakan saraf. - Peningkatan Aliran Darah
Ekstrak spearmint diketahui meningkatkan aliran darah ke otak dan mata, yang sangat penting untuk pengiriman nutrisi dan oksigen yang optimal ke sel-sel saraf. - Stimulasi Faktor Neurotrofik
Spearmint merangsang produksi faktor neurotrofik seperti BDNF dan NGF, yang mendukung kelangsungan hidup dan fungsi sel saraf, baik di otak maupun di mata.
Spearmint Peptide dalam Hikari AFC
Dengan berbagai manfaat yang ditawarkan, Spearmint Peptide menjadi salah satu bahan alami yang sangat berpotensi untuk mendukung kesehatan otak dan mata. Jika Anda ingin merasakan manfaat ini secara optimal, pertimbangkan untuk mencoba Hikari AFC Jepang, suplemen berkualitas tinggi yang diformulasikan khusus untuk mendukung fungsi kognitif dan kesehatan mata Anda.

Untuk mengetahui lebih lanjut atau berkonsultasi mengenai produk yang tepat untuk kebutuhan Anda, jangan ragu untuk memanfaatkan gratis konsultasi dengan tim ahli kami melalui situs resmi AFC Health Indonesia. Jadikan langkah kecil ini awal dari perjalanan Anda menuju kesehatan otak dan mata yang lebih baik!